Untuk menghitung dan memisahkan batuan vulkanik dari data geolistrik, ada beberapa metode yang dapat digunakan, di antaranya:
- Metode Electrical Resistivity Tomography (ERT): Ini adalah metode survei geofisika yang memanfaatkan prinsip resistivitas elektrik untuk membuat profil subsurface. Data resistivitas dapat digunakan untuk menentukan komposisi batuan vulkanik dari data geolistrik.
- Metode Induced Polarization (IP): Ini adalah metode survei geofisika yang memanfaatkan prinsip polarisasi yang diterapkan pada bahan geologi untuk menentukan mineral-mineral yang ada. Data IP dapat digunakan untuk memisahkan batuan vulkanik dari data geolistrik.
- Metode Magnetotelluric (MT): Ini adalah metode survei geofisika yang memanfaatkan variasi medan magnet dan medan elektromagnetik untuk menentukan konduktivitas subsurface. Data MT dapat digunakan untuk memisahkan batuan vulkanik dari data geolistrik.
Ketiga metode ini memerlukan pemahaman yang baik tentang geologi dan fisika subsurface untuk menentukan interpretasi yang tepat dari data geolistrik. Oleh karena itu, biasanya dilakukan dengan kerja sama antara ahli geologi dan ahli geofisika.